Monday 7 September 2015

Budidaya Jamur

Jamur merang ialah salah satu bahan kuliner yg lumayan ternama di sini. Kamu tentu tidak jarang memakannya, terutama jika makanan kesukaanmu mie ayam, dikarenakan jamur ini tidak jarang menjadi salah satu bahan topping-nya. Nah, membudidayakan jamur ini pula mungkin gagasan business yg pass menguntungkan lho. Lebih-lebih lantaran jamur ini relatif enteng untuk dikembangkan, bahkan kalaupun fasilitas yg kamu miliki hanya kardus.
Cara-budidaya-jamur-merangJamur Merang  dengan  Kardus
Kardus? Ya, asal tahu saja, jamur merang tumbuh di lokasi yg benar-benar tidak sedikit limbahnya, seperti ampas tanaman, serbuk gergaji, & tempat-tempat lain. Tidak heran bukan, seandainya kardus pula barangkali area tumbuh jamur ini? Terlebih jamur merang dapat tahan hidup di suhu 30-38o C. Kamu mampu memanfaatkan kardus second dari mie instan, kardus minuman, atau rokok.
Buat membuatnya di rumah, inilah caranya :
Pengerjaan rumah jamur
Bangun kumbung atau rumah buat jamur ini gunakan kayu berukuran 4×6 m persegi, dgn tinggi 3,5 m. Buat tempatnya, kamu dapat meletakkannya di halaman rumah.
Lapisi kumbung gunakan plastik yg slim & kering biar tidak ada bakteri tumbuh.
Fasilitas tanam
Potong kardus yg telah disiapkan maka menjadi kecil-kecil, dulu rendam kardus di air.
Campur kardus tersebut bersama dedak & kapur. Bekatul dapat menjadi alternatif apabila kamu tak miliki dedak. Janganlah gunakan pupuk kimia, ya.
Polibag
Masukkan kardus yg telah bercampur dedak & kapur tersebut ke dalam polibag, dulu masukkan di kumbung.
Atur polibag di rak dgn dalam barisan maka jamur mampu tumbuh bebas.
Diamkan saja 5-10 hri maka sarana tanamnya mampu tercampur.
Sterilisasi
Jangan Sampai lupa melaksanakan bersihkan kumbung biar tidak ada bakteri yg tumbuh.
Bersihkan lantai & daerah kira kira kumbung bersama rutin biar siap tanam.
Penanaman
Sehari sesudah selesai sterilisasi, taburkan bibit jamur merang di atas kardus yg telah menjadi sarana tanam tersebut.
Jalankan di sore hri agar hawa tidak panas.
Pengawasan
Pantau bibit jamur yg telah kamu sebar tersebut tatkala setidaknya 3 hri berikutnya.
Sirami dengan cara rutin & merata tiap-tiap 3 hri sekali, hingga saatnya panen.
Pemeliharaan & Panen Jamur Merang
Walau sederhana, namun tugasmu belum selesai hingga di situ. Kamu butuh memperhatikan factor ini agar jamur yg kamu pelihara masih hidup & panen sanggup sukses :
Jaga biar suhu berada di temperatur 32-35o C, & kelembabannya 65%.
Kamu dapat memakai cahaya lampu 60 watt.
Biar misellium serta-merta tumbuh, tutup saja kumbung tatkala 3-4 hri. Jamur akan sanggup dipanen dalam diwaktu 8-12 hri.
Konsisten atur agar sinar matahari dapat masuk ke kumbung antara jam 07 : 00 hingga 11 : 00 tatkala 10 menit.
Di hri kelima terhadap malam, Kamu sanggup menyemprotkan air beras dicampur biogan ke bibit jamur agar hasil jamur semakin bagus.
Jamur merang mesti dipanen sebelum kuncupnya mekar dgn sempurna.
Jika kamu terlambat memanen & kuncup telah keburu mekar, sehingga harga jamur merang ini akan jatuh. Pecinta jamur yg mekar sedikit, sih.

Kamu sanggup konsisten memanen jamur merang ini tiap-tiap hri, bahkan hingga jamur umurnya mencapai satu bln. Namun kamu serta mesti ingat seandainya jamur ini nggak dapat terlampaui lama disimpan. Seandainya benar-benar berniat menaruh, sehingga kamu sanggup membungkusnya bersama daun pisang, atau dibungkus kain & disimpan di lemari es dalam suhu 15o

No comments:

Post a Comment